Tractor-Truck.Com

“Mengapa harus sulit, buang waktu dan biaya serta tenaga untuk mencari Spare Part Alat Berat dan Truk ?”
“Tractor-Truck.Com solusi tepat, cepat, hemat, praktis dan terpercaya mendapatkan Spare Part Alat Berat dan Truk”

 


Kami Tractor-Truck.Com mengucapkan terima kasih atas kunjungannya serta kepercayaan yang telah diberikan oleh Pelanggan yang sudah memanfaatkan fasilitas dan mendapatkan pelayanan dari team marketing kami atas kebutuhan Spare Part, Component & Unit yang berkaitan dengan Alat Berat, Genset & Truk. Bagi para Pengunjung dan Pelanggan Baru juga dapat memanfaatkannya fasilitas ini secara langsung dengan mengirimkan email (klik di sini) marketing@tractor-truck.com atau telpon & sms ke 081288639888 serta facsimile ke 021-85904666.

___________________________ Sudah terbukti serta dapat dipercaya dan diandalkan ___________________________
DAFTAR UNIT YANG DIJUAL



Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo meminta para pimpinan perusahaan lokal terkemuka, baik swasta maupun BUMN, untuk tidak takut dan siap menghadapi era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tahun depan. Jokowi mengibaratkan persaingan antar negara pada MEA sebagai medan pertempuran yang memerlukan banyak amunisi untuk bisa menang.

"Persaingan ibarat peperangan, maka untuk memenangkannya harus disiapkan dulu amunisinya. Misalnya bagaimana mengukur kekuatan dan kelemahan dengan indikator ekonomi. Itu angka yang menurut saya masih baik dibanding negara lain. Inflasi kalau kita lihat tahun kemarin 8,2 persen, tahun ini perkiraan kita masih di antara 3,5-3,8 persen," ucap Jokowi saat menghadiri acara Forum CEO di JCC, Senayan, Jakarta, dikutip Kamis (27/11/2015).

Presiden mengatakan kesiapan menghadapi MEA dilihat dari pertumbuhan ekonomi hingga bulan November tahun ini. Inflasi di bawah 3,5 persen dan diprediksi hingga akhir tahun bisa di bawah 3 persen. "Artinya pengendalian inflasi berhasil. Dari 8,2 persen anjlok jadi kurang lebih 3 persen," katanya.

Pemerintah juga terus membangun infrastruktur, seperti jalan tol, kereta api, dan tol laut. Upaya lain yang perlu diwujudkan adalah konektivitas lintas pulau dan intrapulau, meskipun untuk mencapai hasil yang diinginkan memerlukan waktu yang tidak sebentar.

"Ini tidak bisa dirasakan dalam 1 atau 2 bulan. Upaya-upaya ini dilakukan agar dapat menekan biaya logistik menjadi murah, yang tentunya akan menekan harga barang menjadi lebih rendah. Kalau tidak, ya biaya yang ada akan seperti sekarang," ujar Presiden. ‎
‎
Presiden membandingkan biaya angkut sapi dengan menggunakan kapal yang dapat mengangkut 500 sapi dan dengan truk yang biayanya mengalami penurunan drastis setelah pemerintah menggenjot pembangunan di sektor maritim.

"Dulu biaya angkut sapi Rp 2 juta per sapi. Setelah ada kapal, biayanya menjadi Rp 300.000. Tentunya dengan adanya penurunan biaya angkut sapi, maka harga daging sapi pun akan mengalami penurunan," kata Jokowi.

Kesiapan menghadapi MEA juga harus dimulai dengan memulai langkah ekspor barang jadi. Jokowi meminta agar tidak ada lagi ekspor barang mentah. "Tidak bisa lagi mengekspor kakao mentah, CPO, aluminium, bauksit, sehingga kita harus memulai hilirisasi dan industrialisasi. Harus diberi nilai tambah di dalam negeri akan mendapat nilai yang berlipat-lipat," Jokowi menandaskan. (Luq/Zul)**


By

Narasumber : Liputan6.com

 

Anda disini: Home Semua Berita Jokowi Ibaratkan Persaingan MEA Seperti Perang